Selasa, 31 Juli 2007

"Syarat Untuk Mencapai Taqwa"

A s s a l a m u a l a i k u m Wr.Wb
Tercapainya derajat Taqwa seseorang yang pertama kita lihat adalah keimanan, karena bagaimana seseorang menjalankan perintah Allah dan menjauhi segala larangan-Nya. kalau iman tidak ada, mukinkan kita Melakukannya,,,? maka jawabannya otomatis tidak. Oleh karena itu marilah kita perbaharui iman kita ( Jaddiduu I..manikum ). Jika iman kita sudah kokoh apapun yang terjadi pada diri kita maka tidak akan goya. Nah ..untuk mencapai derajat taqwa yaitu :

1. Mengingat Janji Kita

Karena sebelum kita lahir di muka bumi ini kita sudah berjanji kepada Allah. sebagaimana firman Allah di dalam Al-Quran (Alastu Birabbikum) Bukankah saya Tuhan-Mu, Maka kita menjawab (qaluu bala syahidena)iya kitalah Tuhan kami. Kita ketahui bersama Janji harus di tepai... dan ini kita sering lakukan dalam kehidupan sehari, umpamanya kiat janji sama pacar kita ketemu di mall. kalau ini kita tidak tepati atau pacar kita tidak datang. otomatis kita marah kan ? jawabannya pasti. Begitu juga kita berjanji kepada Allah harus kita melakukannya atau melaksanakannya. dan jaji kita yang kedua tiap-tiap kita membaca Surat Al- Fatiha (iyyaka na'budu waiiyakansta'In) Hanya kamulah yang kami sembah dan kamulah kami meminta Pertolangan. dan janji kita yang ketiga yaitu Syadat ( kami bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah. dan Syarat yang kedua.

2. Mengintrofeksi Pada Diri Kita

Kita sebagai manusia haruslah mengintrofeksi diri bahwa apa yang kita lakukan dalam setahun, sebulan, seminggu, sehari. apakah yang kita lakukan itu merupakan perbuatan yang diridhoi oleh Allah. sudah berapa dosa yang aku lakukan. kalau itu kita selalu hayati insya Allah kita akan terhindar dari perbuatan-perbuatan yang di larang oleh Allah, marilah kita mengoreksi diri kita sebelum Allah yang menghitungnya di Hari Kemudian. dan syarat yang ketiga.

3. Meyakini Pada Diri Kita bahwa Allah Selalu Bersama Kita

Manusia yang selalu tanamkan dalam dirinya bahwa Allah selalu mengintai kita kemanapun kita pergi. Jadi segala sesuatu perbuatan akan akan dilihat oleh Allah, dan pastilah kalau kita ingin melakukan sesuatu perbuatan yang dilarang oleh Allah, meskipun tidak ada yang melihat kita, misalnya mengambil barang orang lain tampa ada orang yang melihat kita, dan langsung teringat bahwa Allah selalu bersama saya, maka barang yang kita mau ambil tidak jadi. Dan syarat yang keempat.

4. Memeberi Sangsi Pada Diri Kita

Sebagai manusia, kita tidak luput dari kesalahan dan kehilapan (Al-Insanu Mahallul Khataa’i Wannisyian). Olehnya itu kesalahan yang kita perbuat akan digantikan dengan amal-amal ibadah, misalnya puasa sunnah dan lain sebagainya. Dan syarat yang kelima untuk mencapai derajat taqwa yaitu :

5. Bersungguh-sungguh Dalam melakukan Sesuatu

Bagi seseorag yang bersungguh-sungguh dalam melakukan suatu pastilah akan mendapat hasil yang memuaskan, seorang petani rajin bekerja di kebun akan mendapat hasil yang yang memuaskan, jangan justru sebaliknya mau dapat hasil yang memuaskan, tapi tidak mau bekerja keras dan sungguh-sungguh. Begitupula ibadah yang kita lakukan, misalnya shalat, kita khusyu’ menunaikannya insya Allah, Allah akan membalasnya di akhirat dengan syurga yang di dambakan bagi manusia. Mungkin samapai disini yang sempat saya tulis mudah-mudahan ada manfaatnya bagi diri pribadi saya dan untuk kita semua, sebagai bahan untuk mencapai yang namanya deraja taqwa dan menjadi bekal di akhirat kelak. Saya akhiri dengan ucapan Wabillahi taufiq wassaadah Wassalamu Alaikum Wr.Wb.


2 komentar:

Nurdin mengatakan...

SEMOGA TULISAN ITU DAPAT MENJADI PELAJARAN BAGI ORANG LAIN TERKHUSUS BAGI PENULIS SENDIRI...

adhy mengatakan...

Insya Allah...